|

Banjaroyo Abirama : Cara Seniman Desa Membangun Kolaborasi

Banjaroyo Abirama : Cara Seniman Desa Membangun Kolaborasi Melalui Seni Pertunjukan. Bukan sekedar pesta hura-hura. Banyak makna dan tujuan yang terkandung di dalamnya.

Suasana meriah dengan tepuk tangan yang menggelegar memenuhi amphitheater Tonogoro pada malam tanggal 19 Agustus 2023. Di atas panggung, seorang penari yang berperan sebagai Lurah Banjaroyo yang berhasil mengalahkan Raksasa Buta Cakil. Pertunjukan ini jauh lebih dari sekadar tarian; ia mencerminkan semangat perjuangan para pemimpin desa dalam menghadapi berbagai rintangan demi kemajuan desa mereka.

Sekelumit gambaran kegiatan itu merupakan ending Sendratari Adeging Banjaroyo dalam kegiatan yang bertajuk “Banjaroya Abirama”. Banjaroyo Abirama merupakan hasil kolaborasi antara pemerintah Kalurahan Banjaroya, Desa Wisata Banjaroya, Rintisan Desa Budaya Banjaroya bersama seniman-seniman ndeso di Kalurahan Banjaroyo. Acara yang berlangsung mulai pukul 08.00 malam hingga selesai. “Banjaroya Abirama,” mempunyai makna “Banjaroya yang selaras dan serasi”. Hal tersebut tercermin dari penampil-penampil yang ada. Mulai dari doa lintas agama, penampil lintas generasi, dari anak-anak sampai orang tua, serta penampilan Sendratari Adeging Banjaroya yang pemainya adalah seniman-seniman dari berbagai kelompok seni yang ada di Kalurahan Banjaroyo. Tak ketinggalan, Kethoprak linmas hadir sebagai penutup acara Banjaroyo Abirama.

Bukan Hanya Hura-Hura, Banjaroyo Abirama Punya Tujuan Yang Yang Lebih Dari Sekedar Pentas.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah membangun kolaborasi dan partisipasi masyarakat di Kalurahan Banjaroyo. Karena kita harus sadar bahwa sesungguhnya pembangunan yang berhasil itu tidak hanya tentang infrastruktur fisik, tetapi juga bagaimana kita bisa membangun sumber daya manusia yang unggul. Sumber daya manusia tersebut juga bukan hanya tentang kepintaran dan kecerdasan, namun juga mulai dari hal-hal yang sederhana, seperti ; kesadaran, kebersamaan, attitude, sampai dengan kemampuan teknis dan kreativitas. Dengan peningkatan hal tersebut, maka kolaborasi akan bisa berjalan lebih baik, karena masing-masing paham arah tujuan dan bagaimana cara mencapainya untuk kemanfaatan bersama.

Lebih lanjut, dengan kolaborasi tersebut, harapanya akan menjadi pematik masyarakat untuk lebih peduli dengan Banjaroya dan aktif berperan dalam pembangunan. Banyak peran yang bisa diambil. Mulai dari perencanaan, pelaksanaan, sampai dengan evaluasi. Tentunya dengan cara-cara yang baik dan berbudaya. Namun demikian, tentunya itu semuan butuh proses. Ibarat mencari pasangan hidup, pada awal-awal pasti akan ada banyak perbedaan. Kuncinya adalah bagaimana kita bisa memahami perbedaan, dan menjadikan perbedaan itu sebagai kekuatan untuk bisa berkembang secara maksimal.

Baca Juga : Perkenalkan, Ini Geblek Banjaroya Yang Membuat Putri Raja Terpesona

Makna Dan Pesan Banjaroya Abirama Secara Khusus Melalui Sendratari Adeging Banjaroya

Sendratari Adeging Banjaroyo menjadi sorotan dalam even Banjaroya Abirama. Seniman-seniman desa dari berbagai padukuhan dan kelompok seni Banjaroya ikut berperan di dalamnya. Dalam waktu sebulan, mereka secara bergotong royong, berproses mewujudkan karya seni pertunjukan yang menawan dan penuh makna.

Tidak ada pembagian tugas secara resmi, namun semua bisa menempatkan diri sesuai dengan potensi dan kemampuanya. Mulai dari menggali sejarah, menyusun cerita, skenario, menyusun naskah, menata tari, iringan, kostum, dan membentuk kru-kru pendukung. Semua terjadi secara alamiah. Tak ada doping khusus untuk menjaga semangat mereka selama sebulan berproses. Motivasinya hanya satu, “Untuk Banjaroyo”.

Makna dan pesan yang tersampaikan dalam Banjaroya Abirama melalui Sendratari Adeging Banjaroya, mencakup :

1. Jangan Lupakan Sejarah

Dalam melanjutkan pembangunan di Kaluraha Banjaroyo, kita harus selalu ingat sejarah. Apa itu Banjaroyo, siapa yang membentuk, kapan terbentuk, bagaimana terbentuk, dan apa tujuan berdirinya Banjaroya harus kiat ketahui. Agar cita-cita dan perjuangan para pendahulu yang pastinya sangat mulia dan penuh pertimbangan matang, bisa menjadi dasar dalam kita melaksanakan pembangunan. Maka setiap merancang program pembangunan seyogyanya kita juga memperhatikan sejarah tersebut. Sehingga tidak seperti di pom bensin yang setiap ganti orang, harus mulai dari nol.

2. Sinergi dan Kolaborasi Yang Solid

Kita tahu bahwa dalam setiap kesuksesan, kita membutuhkan tim yang solid dan lingkungan yang mendukung. Kesuksesan sebuah even pertunjukanpun tidak hanya bertumpu pada pemain/ seniman. Dibalik megahnya pertunjukan ada banyak tim yang bekerja sesuai bidangnya. Sinergi dan kolaborasi sudah mulai dari proses awal. Tim pembuat skenario membutuhkan narasumber untuk merangkai cerita. Dalam kegiatan ini, narasumbernya adalah para sesepuh dan pemerhati sejarah Banjaroyo. Setelah jadi naskah, sutradara dan tim pertunjukan akan melakukan penyesuaian dengan potensi pemain, biaya, durasi, dan banyak hal lain. Setalah itu ada bedah naskah yang melibatkan beberapa tim inti, seperti pemain, penata iringan, penata tari, dan sebagainya.

Setelah itu, barulah mulai proses latihan. Dalam latihan ini tentu juga banyak terjadi perubahan-perubahan yang menguras energi dan pikiran. Perbedaan ide dan presepsi mewarnai proses ini. Tak jarang terjadi perdebatan yang cukup keras. Maklum, latar belakang mereka berbeda. Bukan semuanya seniman. Namun dengan niat yang sama dan komunikasi yang baik, semua dapat terselesaikan. Cukup dengan saling mong kinemong melalui kata thanks bro serta sorry bro, semua menjadi indah kembali.

Saat pementasan, semua tim terlihat sangat sibuk. Semua berperan sesuai dengan job desk-nya. Namun juga seringkali terlihat membantu tim lain yang kerepotan. Tentu mereka sangat capek. Namun tepuk tangan serta apresiasi dari masyarakat dan tamu undangan yang hadir, mampu meredam rasa capek mereka dan berganti senyum bahagia. Sinergi, kolaborasi dan soliditas ternyata mampu memberikan rasa bahagia untuk banyak orang.

3. Kekuatan Potensi Lokal

Membuat sendratari bukanlah hal yang mudah. Ada banyak item yang perlu digarap. Butuh sumber daya manusia yang mumpuni, bisa bekerja dalam tim, paham posisi dan peran, serta bertanggung jawab. Kegiatan ini membuktikan bahwa dengan mengandalkan potensi lokalpun kita bisa menciptakan sesuatu yang istimewa. Orang-orang yang sebelumnya bukalah seniman, mampu dengan cepat belajar dan menyajikan pertunjukan yang megah dan hebat. Tentu pada prosesnya membutuhkan perlakuan yang berbeda dengan para seniman profesional. Tidak bisa saklek, tapi harus mong kinemong. Maka sudah selayaknya potensi lokal, baik sumber daya alam, maupun manusia kita jaga, lestarikan, dan kita dorong bersama untuk kejayaan dan keberlanjutan Banjaroyo. Kuncinya harus bisa saling memahami dan menghargai.

4. Keseimbangan yang Harmonis

Layaknya harmoni dalam rumah tangga, segala bentuk pembangunan akan berhasil dan bermanfaat jika setiap elemen bergerak bersama secara seimbang dan saling mengerti. Keterlibatan dan kemauan untuk menyelarasan diri adalah kunci agar kita dapat merasakan dampak dan manfaat kegiatan ataupun pembangunan.

Banjaroya Abirama adalah bukti bahwa ketika semua elemen bergerak bersama dengan serasi dan selaras, maka segala rintangan akan terselesaikan dengan baik, dan menghasilkan sebuah karya yang megah, indah dan bermanfaat. Karya yang tidak hanya bisa kita nikmati sendiri, namun banyak orang yang bisa ikut menikmatinya. Kalau kata sesepuh, “donya akhirat dapat”.

Banjaroya Abirama merupakan tonggak penting dalam sejarah Kalurahan Banjaroya, yang mengingatkan kita untuk selalu menjaga keselarasan dalam setiap langkah pembangunan. Semoga pesan dan semangat dari kegiatan ini terus memberikan inspirasi dan manfaat bagi masyarakat Banjaroya.

Dalam kesempatan ini, perwakilan dari Paniradya Keistimewaan dan Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulon Progo hadir memberikan apresiasi dan terimakasih kepada semua tim atas upaya membangun kolaborasi ini. Banjaroya Mulya Ora Ngoyo, teriak mereka secara serentak.

Baca Juga : Jamas Pacul, Cara Petani Menjaga ALam dan Budaya

Similar Posts

2 Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *